
Seperti dilansir harian Telegraph, majalah porno ini memiliki keistimewaan karena selain dilengkapi teks eksplisit dalam huruf braille, Tactile Minds memuat gambar-gambar telanjang pria dan wanita yang didesain khusus sehingga dapat diraba para tunanetra.
Lisa mengatakan, majalah khusus yang dijual seharga 150 poundsterling atau sekitar Rp 2 juta itu dibuat untuk memanfaatkan ceruk pasar. "Belum ada buku-buku khusus membuat gambar-gambar yang dapat diraba untuk orang dewasa. Kami membuat sebuah terobosan baru. Playboy sudah memiliki edisi dengan kata-kata braille, tetapi tidak ada gambarnya," ujarnya.
Antara tahun 1970 dan 1985, Playboy mencetak majalah dalam huruf braille, tetapi tidak dilengkapi gambar-gambar yang merangsang birahi. Di antara 17 gambar telanjang yang dimuat Majalah Tactile Minds, terdapat foto-foto wanita dengan tema "disco pose" dan gambar pria dengan tema "male love robot".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar